Rabu, 15 Desember 2010
El Loco jadi perhatian utama Filipina
Menurut mantan Presiden federasi sepak bola Filipina, Johnny Romualdez, “El Loco” adalah esensi utama dari semua serangan “Garuda”. Dia mungkin tak banyak bergerak lincah seperti Irfan Bachdim, namun Gonzales dapat “membunuh” musuhnya dengan satu peluang saja.
“Orang yang paling patut diwaspadai adalah Gonzales. Dia memiliki postur yang ideal dan punya pengalaman yang luar biasa. Gonzales tidak suka lama-lama menahan bola. Tapi, dia merupakan target man dari umpan-umpan lambung. Dia sangat tangguh saat berduel bola-bola atas,” ujar Romualdez.
“Merujuk pada info yang saya dapat, Gonzales merupakan bomber legendaris Liga Indonesia. Dia memiliki talenta komplet saat menembak, menyundul, mengambil posisi, dan memberikan umpan. Dia juga memiliki visi dan misi yang luar biasa. Secara fisik, dia juga sangat kuat,” lanjutnya.
Melihat statistik gol Gonzales yang sangat impresif, di mana ia sukses meraih empat kali gelar top skor Indonesia Super League, Romualdez menuntut para bek Filipina untuk tak sekali pun lengah menjaga bomber Persib Bandung tersebut.
“Saya percaya dua bek tengah kami, Aly Borromeo dan Rob Gier, juga tak kalah tangguh baik saat berduel di udara maupun saat menghalau umpan-umpan datar. Mereka siap mematikan pergerakan ‘El Loco’,” tuntasnya.
Kedua tim bakal bentrok pada 16 dan 19 Desember mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Nasri Pemain Terbaik Prancis 2010
Ya, Nasri memang harus gigit jari karena tak bisa memperkuat Les Bleus pada turnamen paling bergengsi sepakbola, Juni-Juli lalu. Meski begitu, publik Prancis agaknya tidak bisa menutup mata terhadap talenta gelandang 23 tahun.
Nasri terpilih sebagai Pemain Terbaik Prancis 2010 setelah mendapatkan suara terbanyak pada polling majalah France Football, demikian dilansir Daily Mail, Rabu (15/12/2010). Nasri berhasil mengalahkan kandidat-kandidat lainnya seperti striker Chelsea Florent Malouda dan kiper Olympique Lyon Hugo Lloris, yang berada di peringkat dua dan tiga.
Musim ini, pemain bernama lengkap Samir Ben Said Nasri tampil impresif bersama The Gunners. Memasuki penghujung 2010, Nasri tercatat telah membukukan 12 gol dari 21 laga yang dia lakoni. Termasuk dua gol indah yang disarangkannya ke gawang Fulham, dua pekan lalu, yang mengukuhkan julukannya sebagai New Zidane.
Sementara, duo veteran Prancis, Nicolas Anelka dan Patrice Evra, yang sering disebut-sebut sebagai biang keladi perpecahan skuad di Piala Dunia lalu, sama sekali tidak masuk perhitungan.
Kesuksesan Nasri menggantikan posisi Yoann Gourcuff sebagai pemain terbaik diikuti oleh Didier Deschamps yang menyabet gelar Pelatih Terbaik 2010, usai mengantarkan Marseille merebut trofi Ligue 1 2009/2010.
Gelandang Rennes Yann M’Vila (20) terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik. Sedangkan winger Paris Saint-Germain asal Brasil, Nene, dinobatkan sebagai Pemain Asing Terbaik.
Hasrat Milito sabet trofi Piala Dunia Antarklub
Bomber Argentina diyakini bakal ambil bagian menghadapi jawara Asia, Seongnam, setelah pulih dari cedera. Meski baru pulih, Milito langsung mengusung semangat tinggi guna memastikan gelar juara Nerazzurri.
“Piala Dunia Antar Klub merupakan kompetisi unik untuk kami semua. Anda tidak tahu apakah bisa melakoni gelar ini lagi sepanjang karir anda,” tutur mantan striker Genoa kepada Football-Italia.
“Kondisi saya bagus, saya sudah mengikuti latihan bersama skuad selama sepekan terakhir. Kami benar-benar berharap bisa tampil bagus pada pertandingan besok,” lanjutnya.
“Saya siap melakukan apapun untuk merebut trofi. Tidak penting apakah saya bisa mencetak gol atau tidak. Jika saya bisa melakukannya, memang lebih baik. Tapi, yang saya inginkan adalah agar tim ini memenangkan Piala Dunia Antar Klub. Itu yang terpenting,” tegas Milito.
Kemenangan atas Seongnam bukan saja akan membawa La Beneamata selangkah lebih dekat dengan gelar juara. Setelah menelan sederet hasil mengecewakan dalam beberapa pekan terakhir, Inter jelas membutuhkan suntikan moral sebelum menjalani paruh kedua musim 2010/2011.
“Kami kembali mendapatkan rasa percaya diri selama di Abu Dhabi. Mungkin, karena banyak pemain yang kembali fit dan bisa bekerja sama lagi untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan,” jelas Milito.
“Kami selalu menjaga semangat tim, bahkan pada saat-saat sulit. Tapi, kini, setelah semua pemain pulih dan berlatih, tentunya kami semakin tenang,” pungkas Pemain Terbaik Eropa 2009/2010.
‘Pemain Terbaik Dunia harus kalem… seperti Messi’
Ronaldo memang fantastis. Pemain internasional Portugal itu memiliki skill individu yang tinggi dan kemampuan mencetak gol yang sempurna.
Predikat pemain terbaik dunia juga pernah disandangnya dua tahun silam. Menyusul keberhasilannya mengantar Manchester United menjadi jawara Premiership dan Liga Champions dua tahun lalu plus menjadi pemain tersubur Eropa dengan 42 gol dari 49 penampilannya.
Tak heran jika Real Madrid rela mengeluarkan dana super besar demi memboyongnya ke Santiago Bernabeu. Kelak ini yang membuat Ronaldo memecahkan rekor transfer termahal dunia.
Setelah berpindah klub pun, sinar Ronaldo tak meredup. Pesepakbola 25 tahun ini langsung menjadi tumpuan El Real dan sampai sekarang sudah mendulang 55 gol dari 58 kali berlaga.
Bek Barcelona Dani Alves pun tidak memungkiri bahwa kemampuan CR7 memang hebat. Namun untuk jadi pemain yang terbaik Ronaldo memiliki karakter yang kurang baik.
“Untuk menjadi pemain terbaik dunia Anda bukan hanya harus bermain bagus, Anda juga harus disukai banyak orang dan saya paham kadang-kadang kelakuannya merusak citranya sebagai pemain hebat,” ungkap Alves yang dilansir ESPN Star.
“Saya pikir pemain terbaik di dunia harusnya seorang yang kalem, rendah hati dan ramah .. dan Messi punya semua itu sementara Cristiano kurang memiliki kualitas yang demikian,” sambung dia.
Belum lama ini Ronaldo juga melakukan tindakan tidak terpuji. Mantan pemain Sporting Lisbon ini dibanjiri kritik akibat mendorong Josep Guardiola dalam laga El Clasico akhir bulan lalu.
Piala Dunia Antarklub: Hajar Internacional, Mazembe tembus final
Dalam laga yang dihelat di Mohammed Bin Zayed Stadium, Rabu (15/12/2010) dinihari WIB, tersebut sebenarnya Inter –julukan Internacional– lebih dijagokan. Apalagi klub Brasil itu juga pernah menduduki tahta juara beberapa tahun silam.
Akan tetapi Mazembe yang wakil Kongo berhasil membalikkan prediksi. Setelah mengakhiri paruh pertama dengan skor 0-0, Mazembe bikin sepasang gol di babak kedua untuk menang dua gol tanpa balas.
Dengan hasil tersebut, Mazembe kini memastikan diri ke babak final Piala Dunia Antarklub 2010, sebuah capaian pertama untuk klub Kongo. Mereka sekarang menanti lawan, yakni pemenang duel antara Seongnam Ilhwa dari Korea versus Inter Milan yang wakil Italia.
Jalannya Pertandingan
Inter menggebrak di menit ke-12. Usaha Mazembe menghalau bola tak sukses dan bola dikuasai Rafael Sobis. Tapi dengan sigap kiper Muteba Kidiaba masih bisa melakukan penyelamatan.
Enam menit kemudian Inter kembali mengancam. Andres D’Alessandro melayangkan tendangan bebas ke arah tiang jauh untuk diteruskan Indio. Usaha masih gagal karena tak ada yang memberikan sentuhan akhir.
Sekali lagi Inter mencatatkan peluang, kali ini pada menit 20. Dari sayap kanan Nei mengirim bola ke kotak penalti Mazembe dan Tinga menyambut dengan tandukan yang masih melambung.
Empat menit jelang turun minum, Mazembe yang ganti memberikan ancaman. Dioko Kaluyituka berhasil melewati Nei untuk memaksa kiper Renan mengamankan gawang.
Mazembe memberikan kejutan di babak kedua. Pada menit 52, Mulota Kabangu menerima bola dengan ujung kakinya sebelum menyontek bola ke arah tiang jauh yang tidak bisa dihalau Renan. 1-0 Mazembe.
Tertinggal, Inter dengan gencar menyerang. Enam menit usai gol Mazembe, kiper Kidiaba harus beraksi menahan usaha Sobis menyamakan skor.
Mazembe nyaris menambah keunggulan di menit ke-75. Kabangu kembali mengancam kali ini dari tendangan bebas walau masih bisa dijinakkan Renan.
Nei beraksi sendirian dan melepaskan tembakan keras ke arah gawang Mazembe pada menit 79. Tapi sepakannya masih melebar. Mazembe bernafas lega.
Mazembe menggandakan keunggulan di menit ke-85. Kaluyituka beraksi dari sayap kiri dan mendapatkan ruang untuk menembak. Ia pun menendang bola ke arah tiang dekat dan bola gagal dihentikan Renan.
Susunan Pemain:
INTERNACIONAL: Renan, Bolivar, Indio, Nei, Guinazu, Kleber, Tinga (Giuliano ’62), Alecsandro (Damiao ’62), D’Alessandro, Sobis (Oscar ’74), Matias.
TP MAZEMBE: Kidiaba, Kasusula, Nkulukuta, Kimwaki, Mihayo, Kasongo, Ekanga, Bedi, Kaluyituka, Kabangu (Kanda ’83), Singuluma.
Inter juga tak lirik Tevez
Seperti diberitakan sebelumnya, Tevez membuat kejutan dengan keinginannya untuk hengkang dari Manchester City. Sang klub tegas menolaknya dan mengancam akan menyiapkan tuntutan buat penyerang Argentina tersebut.
Hari ini Tevez terlihat sudah kembali ke kemp latihan City di Carrington. Meski demikian, masa depannya hingga kini masih belum jelas.
Nerrazzurri ramai diisukan tertarik untuk menggaet striker yang sejauh ini sudah mencetak 10 gol itu. Mengingat, dengan performa yang masih jauh dari kata impresif, Benitez pastinya membutuhkan pemain yang mumpuni.
Akan tetapi rumor ini langsung ditepis oleh Benitez. Dikatakannya dirinya kini cuma fokus untuk membawa Inter juara Piala Dunia Antarklub bukan hal lain.
“Kami tidak akan membicarakan soal pemain-pemain lain sebelum pertandingan semacam ini,” tegas Benitez yang dikutip Sky Sports.
“Saya bahagia dengan skuad saya. Untuk kami yang terpenting adalah pertandingan dan tim terbaik akan tampil di atas lapangan dan memenangi pertandingan,” pungkasnya.
Jelang Filipina v Indonesia: Statistik unggulkan Merah Putih
Indonesia akan menghadapi Filipina dalam dua laga semifinal Piala AFF di Gelora Bung Karno, Jakarta. Semifinal pertama akan digelar Kamis (16/12/2010), dan semifinal kedua dihelat tiga hari berselang.
Menurut catatan Football Database, pertandingan Kamis lusa adalah yang ke-20 antara Indonesia dan Filipina. Dalam 19 partai sebelumnya, tim “Garuda” tercatat menang 17 kali, Filipina menang sekali, dan sisanya berakhir imbang. Indonesia juga tercatat mampu melesakkan 83 gol, sementara Filipina hanya bisa memasukkan 11 gol.
Kemenangan pertama dan terakhir Filipina terjadi pada 19 Mei 1934 di ajang Far Eastern Games. Saat itu Indonesia yang masih memakai nama Hindia-Belanda kalah 2-3 dari Filipina.
Setelah era kemerdekaan, Filipina tak pernah lagi bisa mengalahkan Indonesia. Prestasi terbaik mereka adalah menahan imbang 1-1 di ajang SEA Games 1977 di Stadion Merdeka, Kuala Lumpur, Malaysia.
Selebihnya, Filipina lebih sering menjadi lumbung gol kala bertemu Indonesia. Skor terbesar terjadi pada tahun 1972 dan tahun 2002.
Pada 25 September 1972, Indonesia bertemu Filipina di babak penyisihan Korea Cup di Korea Selatan. Indonesia menang telak 12-0. Dalam turnamen tersebut, Indonesia lolos ke final sebelum akhirnya kalah 1-3 dari Burma.
Kemenangan besar kembali didapat Indonesia 30 tahun kemudian. Di ajang Piala Tiger 2002 di Jakarta, anak buah Ivan Kolev menghancurkan Ian Araneta cs dengan skor 13-1. Dalam pertandingan tersebut, Bambang Pamungkas dan Zaenal Arief sama-sama melesakkan empat gol.
Skor besar lainnya terjadi di ajang Piala Merdeka di Malaysia tahun 1962. Indonesia yang saat itu dilatih Antun Pogacnik sukses mempermalukan Filipina sembilan gol tanpa balas (9-0) di babak penyisihan grup A. Tim ‘Merah Putih’ akhirnya keluar sebagai juara usai mengatasi Pakistan 2-1 di partai final.
Menarik disimak bagaimana hasil pertemuan ke-20 antara Indonesia dan Filipina. Apakah Firman Utina dkk bisa meneruskan kedigdayaan Indonesia, atau Phil Younghusband cs justru bisa merebut kemenangan perdana dalam 76tahun.
Sejarah pertemuan:
Tanggal, kompetisi, Skor (INA-PHI)
19 Mei 1934,Far Eastern Games, 2-3
28 Mei 1958, Asian Games, 5-2
29 Agustus 1962, Asian Games, 6-0
12 September 1962, Piala Merdeka, 9-0
7 Agustus 1967, Kualifikasi Piala Asia, 6-0
8 Agustus 1971, Persahabatan, 3-1
1 Agustus 1972, Persahabatan, 3-0
25 September 1972, Korea Cup, 12-0
23 November 1977, SEA Games, 1-1
11 Desember 1981, SEA Games, 2-0
12 Agustus 1984, Kualifikasi Piala Asia, 1-0
22 Juli 1987, Persahabatan, 2-0
23 Agustus 1989, SEA Games, 5-1
30 November 1991, SEA Games, 2-1
15 Juni 1993, SEA Games, 3-1
12 Oktober 1997, SEA Games, 2-0
27 Agustus 1998, Piala Tiger, 3-0
6 November 2000, Piala Tiger, 3-0
23 Desember 2002, Piala Tiger, 13-1
Piala Dunia Antarklub: Eto’o siap habis-habisan
Peluang pertama Eto’o tampil di Piala Dunia Antarklub datang di tahun 2006, setelah dia mengantar Barcelona menjuarai Liga Champions dengan menundukkan Arsenal 2-1. Namun striker Kamerun itu kemudian tak mampu mengantar timnya jadi juara karena mengalami cedera.
Usai memberi Barcelona gelar Liga Champions di musim 2009, mantan pemain Real Mallorca dan Real Madrid itu kembali tak bisa tampil di ajang yang dulunya bernama Piala Toyota itu. Bukan karena cedera, Eto’o sudah dilego ke Inter Milan.
Tahun ini kesempatan untuk berlaga di Piala Dunia Antarklub tersebut akhirnya datang. Setelah mempersembahkan treble buat Nerazzurri, Eto’o punya ambisi untuk tampil habis-habisan demi memberi yang terbaik untuk timnya.
“Sayang saya melewatkannya dengan Barcelona, tapi saya tak merasa kalau saya harus mencatatkan sesuatu. Yang saya tahu hanyalah kalau sekarang saya punya kesempatan untuk menang bersama Inter dan saya sudah bekerja keras untuk bisa berada di puncak permainan dan memberi yang terbaik,” sahut Eto’o di situs resmi FIFA.
Eto’o bakal jadi andalan utama pasukan Rafael Benitez untuk meraih gelar juara di Uni Emirat Arab. Sejauh ini Eto’o adalah mesin gol utama La Beneamata dengan total sudah membuat 19 gol dalam 18 penampilan di semua kompetisi, termasuk tujuh di Liga Champions.
“Saya sungguh berharap bantuan yang saya berikan bisa membantu kami meraih apa yang sudah kami mimpikan sebelumnya, yang pertama tentunya laga semifinal dan kemudian final,” lanjut top skorer Liga Spanyol tahun 2006 itu.
Inter akan mengawali perjuangannya di Piala Dunia Antarklub dengan menghadapi tim asal Korea Selatan, Seongnam Ilhwa, pada Rabu (15/12/2010). Jika bisa melewati hadangan pertama tersebut, lawan yang akan menunggu di laga final adalah pemenang laga antara TP Mazembe vs Internacional.
Sundulan Ji-Sung antar MU ke puncak
Tepat di menit ke-40, Park meloncat menyambut crossing Nani. Meski dihadang bek-bek tinggi seperti Laurent Koscielny dan Sebastien Squillaci, Park tetap meraih bola dan mengarahkannya ke tiang jauh.
Berkat kemenangan ini MU kini menduduki singgasana klasemen, menggeser Arsenal. Wayne Rooney dan kawan-kawan mengoleksi 34 poin, unggul dua angka atas Arsenal di bawahnya. Selain itu, MU juga masih memiliki satu laga tersisa, hasil penundaan pertandingan mereka melawan Blackpool pekan lalu.
Ada kejutan saat starting line up MU melawan Arsenal diumumkan. Arsene Wenger tanpa diduga memainkan kiper belia berusia 20 tahun, Wojciech Szczesny, menggantikan Lukasz Fabianski yang tidak fit. Sempat terlihat kurang percaya diri, Szczesny ternyata tampil cukup baik dan melakukan beberapa penyelematan gemilang.
Enam menit laga berjalan, ia sanggup menahan tembakan keras Rooney dari luar kotak penalti. Arsenal langsung bereaksi. Mengandalkan kekuatan Marouane Chamakh, “The Gunners” mengancam lewat tandukan pemain Maroko tersebut. Apa daya, bola mengarah ke pelukan Edwin van der Sar.
Saling serang antar kedua tim tak bisa terhindarkan. MU yang bermain sebagai tuan rumah coba menekan, tapi Arsenal juga menolak bertahan. Akibatnya, bola lebih banyak berputar-putar di tengah.
Meski demikian, MU tetap bersemangat. Bola-bola cepat coba digerakkan kubu Old Trafford. Arsenal yang sadar akan hal ini akhirnya memilih bertahan. “The Gunners” hanya sesekali melakukan serangan balik, namun itu pun selalu dipatahkan oleh Nemanja Vidic dan Rio Ferdinand.
Di babak kedua Arsenal tampil lebih menggebrak. Hampir semua pemain “Gudang Peluru” maju ke depan dan ini membuat MU tertekan. Usaha Arsenal nyaris membuahkan hasil ketika di menit ke-53 Samir Nasri melepas tembakan datar berbahaya.
Bola masih dapat ditepis Van der Sar, tapi langsung disambar kaki Chamakh. Sial bagi “The Gunners”, Nemanja Vidic dengan sigap dapat memblokirnya. Arsenal makin bergairah. Akan tetapi, hal ini justru membuat pertahanan mereka terbuka.
Nani yang melakukan serangan balik menguasai bola sendirian di kotak penalti pada menit ke-59. Apa boleh buat, ketidaktenangan Nani membuat eksekusinya melambung jauh di atas mistar.
Nani kembali membuat masalah di pertahanan Arsenal. Menerobos dari sisi kanan Nani menggocek bola melewati Gaël Clichy. Sial bagi Clichy, yang melakukan tekel, bola ternyata menyentuh tangannya.
Wasit pun menunjuk titik putih di menit ke-71. Apa daya, Rooney yang maju algojo membuang kesempatan itu dengan tembakan melambung jauh dari mistar. Hingga akhir laga kedua klub tetap saling serang, namun tak ada gol tambahan yang tercipta.
Susunan pemain
Manchester United: Edwin van der Sar; Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Rafael, Michael Carrick, Darren Fletcher, Anderson (Ryan Giggs 85), Park Ji-Sung, Nani, Wayne Rooney
Arsenal: Wojciech Szczesny; Laurent Koscielny, Sebastien Squillaci, GaĂ«l Clichy, Bacary Sagna, Jack Wilshere (Robin van Persie 64), Alex Song, Andrei Arshavin, Samir Nasri (Theo Walcott 77), Marouane Chamakh, Tomas Rosicky (Cesc FĂ¡bregas 64)
‘Chelsea bisa pertahankan gelar’
Chelsea kembali gagal meraup kemenangan setelah bermain seri 1-1 kontra Spurs, Minggu (12/12/2010) dinihari WIB. Hasil tersebut merupakan imbang ketiga yang didapatnya secara beruntun atau tanpa kemenangan dalam lima partai Premier League terakhirnya.
Di partai tersebut, Lampard menjalani comeback setelah absen selama tiga setengah bulan pasca menjalani operasi hernia. Ia menilai skuadnya sudah tampil jauh lebih baik dari sebelumnya sehingga ia yakin gelar yang diraih belum melayang.
“Jika kami bermain dengan semangat yang sudah kami tunjukkan, saya tak ragu kami akan kembali memenangi liga karena kami punya kualitas di tim kami,” yakin Lampard seperti dikutip The Sun.
“Badai cedera cukup menyulitkan kami, sejumlah momen juga menyulitkan kami. Tapi dengan semangat dan kemampuan kami, jika kami bermain demikian saya yakin sekali kami bisa melakukannya (mempertahankan gelar),” pungkasnya.
Lampard selama ini diketahui sebagai eksekutor penalti Chelsea. Namun di laga itu, Didier Drogba mengambil alih tugasnya, namun eksekusinya gagal berbuah gol yang memupuskan harapan ‘Si Biru’ untuk meraih tiga angka.
“Salah jika saya datang dan mencoba mengampil kemenangan pribadi dengan mencetak gol kemenangan di waktu comeback saya. Dia sudah fit dan bermain dan mencetak gol,”sambung Lampard.
“Dengar, saya mudah mengatakan saya akan bisa melakukan penalti itu tapi itu bukan yang menjadi kasusnya –kami semua bisa saja gagal melakukannya– dan Didier tetap patut diberi kredit,” tandas dia.
‘Kebanyakan masalah internal, City sulit juara’
Sang kapten, Carlos Tevez, sudah menyatakan tak betah tinggal di Manchester. Bahkan, dia sudah melayangkan surat permohonan agar dijual. Dia juga dikabarkan pernah cekcok dengan pelatih Roberto Mancini.
Sementara Mario Balotelli masih sering membuat masalah. Dia sempat marah-marah karena diganti saat City melawan West Ham.
“Terlalu banyak masalah di Manchester City. Siapa pun yang mengerti sepak bola bisa mengetahui masalah itu. Pemain tak boleh cekcok dengan manajer. Setiap minggu, ada saja pemain City yang mengatakan ia tak bahagia. Anda tak bisa menjalankan kapal dalam kondisi seperti itu. Hal itu tak terjadi di Mmanchester United, Arsenal, atau Chelsea,” jelas Andy Cole yang pernah menjadi pemain MU maupun City, kepada Mirror.
“Terlalu banyak isu tentang City. Dalam kondisi ini, tim mana pun akan kesulitan juara. Jika Anda memiliki terlalu banyak bintang yang tak bermain, ini akan menyebabkan masalah. Anda harus mengatasi hal ini,” tambahnya.
Firman fit hadapi Filipina
Artinya, gelandang berusia 28 tahun itu bisa diturunkan saat menghadapi Filipina di semifinal Piala AFF 2010. Bugarnya kembali pemain Sriwijaya FC itu terlihat saat mengikuti sesi latihan Tim Merah Putih di Lapangan C Senayan, Jakarta, Minggu, 12 Desember 2010.
“Firman Utina sendiri fit, hampir 99,99 persen kondisinya membaik. Dia akan tampil di semifinal. Tadikan lihat dia ikut bermain (latihan),” kata pelatih Alfred Riedl.
Firman sebelumnya mengalami cedera lutut kanan saat menjalani latihan kemarin, Sabtu, 11 Desember 2010. Akibatnya, saat sesi latihan sore, pemain Sriwijaya FC itu hanya menjalani latihan ringan bersama fisioterapis Mathias Ibo.
Dalam kesempatan itu, Riedl juga membocorkan sedikit strateginya saat melawan Filipina pada 16 Desember 2010 di Satdion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. “Kami akan berusaha mematikan pemain kunci lawan,” ujarnya.
Jelang United v Arsenal: Red Devils waspadai Nasri
Fabregas belum bisa dipastikan apakah bisa turun atau tidak dalam laga melawan Manchester United, Selasa (14/12/2010) dinihari WIB. Dilansir dari situs resmi Arsenal, nama jebolan akademi sepakbola Barcelona itu masih ada dalam daftar injury list.
“Kami tidak akan mempertaruhkan sesuatu tanpa alasan pastinya, meski ini untuk laga besar. Keputusan soal Cesc berada dalam skuad atau tidak diputuskan sangat dekat menjelang hari H,” ujar manajer Arsenal Arsene Wenger.
Tanpa Cesc, performa tim London Utara tak lantas menurun. Pasalnya kini mereka memiliki motor serangan lain yang tak kalah bagusnya yaitu Samir Nasri. Pemain Prancis ini mencetak lima gol di lima penampilan terakhirnya.
Dilansir dari situs resmi Premier League, pemain kelahiran 26 Juni 1987 itu merupakan top skorer Arsenal dengan koleksi delapan gol sejauh ini.
Dengan kondisi ini, Nasri boleh jadi merupakan pemain yang paling diwaspadai oleh kubu MU. “Nasri mungkin merupakan salah satu pemain terbaik di Liga Primer musim ini. Dia mencetak sejumlah gol luar biasa. Dia memiliki kecepatan dan keseimbangan,” tukas pemain senior The Red Devils Ryan Giggs di situs resmi klub.
Dalam lima pertemuan terakhir di laga kompetitif, Arsenal memang tak pernah mengalahkan MU. Kemenangan terakhir tim “Gudang Peluru” atas “Setan Merah” terjadi 8 November 2008 di kancah Liga Primer dengan skor 2-1. Ketika itu seluruh gol tim London Utara dicetak oleh Nasri.
“Nasri juga bisa bermain di sayap, dia bisa bermain di depan. Dia sangat serba guna. Dia tampak telah mulai matang. Ketika ada tim yang kehilangan pemain sekelas Fabregas dan tim itu masih tetap bisa meraih kemenangan, maka itu adalah kredit tersendiri bagi Arsenal,” tandas Giggs.
Barcelona libas Sociedad 5-0
Seisi penonton yang datang di Stadion Camp Nou, Senin (13/12/2010) dinihari WIB, dibuat puas oleh lima gol yang dicetak oleh David Villa, Andres Iniesta, Lionel Messi (dua gol) dan Bojan Krkic.
Kemenangan ini membuat Barcelona merebut lagi puncak klasemen Liga Spanyol yang direbut Real Madrid beberapa jam sebelumnya. Los Azulgrana punya 40 angka, sedangkan Madrid memiliki 38 poin.
Jalan pertandingan
Laga baru berlangsung sembilan menit ketika Barca sudah bisa merobek jala Sociedad. Pergerakan Pedro Rodriguez dari kanan disudahi dengan umpan silang mendatar yang mudah saja disodok masuk oleh Villa.
Meski terus mendominasi permainan, Barca baru bisa mencetak gol kedua di menit 33. Iniesta mengirim umpan kepada Pedro yang dikembalikan dengan tumit dan dengan sekali sepak, Iniesta membawa Barca unggul 2-0.
Dua menit babak kedua berjalan, Barca mengubah skor jadi 3-0. Dari umpan Dani Alves, Messi melepaskan tembakan mendatar ke arah gawang Sociedad dan gol. Barca pun kian di atas angin.
Messi mencetak gol keduanya malam ini di menit 87. Menggiring bola dari sisi kanan kotak penalti, penyerang Argentina itu melepaskan sepakan kaki kiri yang tidak bisa ditahan kiper Leo Franco.
Barcelona mencetak gol kelima di menit pamungkas laga. Bojan melepaskan tendangan yang masih bisa ditepis Franco, tapi bola rebound kembali ke kakinya dan sekali tendang Bojan pun membawa Barca melaju 5-0.
Susunan pemain
Barcelona: Valdes; Alves, Abidal, Puyol, Maxwell; Mascherano (Busquets 52), Iniesta, Xavi (Keita 67); Pedro (Krkic 61), Villa, Messi
Sociedad: Bravo; Martinez, Gonzalez, Ansotegui, De la Bella; Griezmann, Aranburu (Zurutuza 56), Urkola, Gutierrez; Prieto (Sarpong 80), Llorente (Tamudo 69)
Krasic klasik, Juve ke peringkat dua
Juventus meraih kemenangan 2-1 dari Lazio. Hasil ini membuat anak-anak asuh Luigi Del Neri bertukar posisi dengan seterunya yang sebelum laga dihelat menempati posisi kedua di klasemen sementara Serie A.
Menurunkan hampir seluruh punggawa terbaiknya, Juventus tampil sangat percaya diri. Mereka bahkan sanggup mengejutkan Lazio ketika laga baru berjalan dua menit. Berawal dari sepak pojok Alberto Aquilani, center bek Giorgio Chiellini yang melakukan overlap menyambut dengan sebuah tandukan keras hingga menembus gawang Fernando Muslera. Tuan rumah unggul 1-0.
Lima menit berselang La Vecchia Signora kembali mengancam pertahanan Il Aquile. Akselerasi Krasic dari sisi kanan lapangan diikuti umpan silang yang berujung pada tendangan first-time Fabio Quagliarella, sayang arah bola masih melebar.
Lazio sendiri mampu membalas pada menit ke-13. Sepakan keras Mauro Zarate usai memanfaatkan kemelut di depan gawang tidak bisa dibendung oleh Marco Storari. Kedudukan berubah menjadi 1-1.
Sergio Floccari kemudian membuat jantung pendukung Juventus berdegup kencang pada menit ke-15. Mantan pemain Atalanta itu berhasil melepaskan tembakan, tapi masih melebar dari mulut gawang.
Peluang terbaik lain didapatkan Juventus jelang penutupan babak pertama, tepatnya menit ke-41. Krasic dan Quagliarella kembali jadi aktornya, namun usaha mereka lagi-lagi harus kandas. Skor imbang 1-1 pun bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Juventus dan Lazio sama-sama bermain lebih hati-hati. Alhasil, aliran bola sering mandek di tengah lapangan dan kedua tim tidak bisa menciptakan banyak peluang.
Jelang akhir pertandingan Juventus meningkatkan intensitas serangan. Di menit-menit injury time, Del Piero hampir saja mencetak gol bila saja bukan karena kehebatan kiper Muslera menghentikan tendangan free-kicknya.
Namun apa daya, Krasic yang sepanjang laga membuat lini belakang Lazio kesulitan akhirnya menjadi protagonis dengan mencetak gol kemenangan di menit 93. Lewat aksi individualnya, Krasic yang menerima umpan tarik dari Momo Sissoko dari tengah lapangan, menggiring bola ke pojok gawang, kemudian melepaskan tendangan chip yang salah diantisipasi Muslera.
Gol itu sontak membuat pendukung Juventus bersorak. Juventus menang 2-1 atas Lazio dan berhak menempati posisi kedua klasemen Serie A di bawah AC Milan.
Susunan pemain:
Lazio: Fernando Muslera, Andre Diaz, Giuseppe Biava, Luis Cavanda, Stephan Lichsteiner, Francesco Matuzalem, Christian Brocchi, Mauro Zarate, Stefano Mauri, Sergio Floccari, Hernanes.
Juventus: Marco Storari, Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Fabio Grosso, Frederik Sorensen, Alberto Aquilani, Felipe Melo, Claudio Marchisio, Milos Krasic, Vincenzo Iaquinta, Fabio Quagliarella.
Madrid tekuk Zaragoza 3-1
Kemenangan ini membuat El Real memiliki 38 poin, unggul satu poin dari Barca yang belum melakukan pertandingan melawan Real Sociedad. Sementara Zaragoza makin terbenam di dasar klasemen sementara dengan hanya memperoleh sembilan poin.
Baru tujuh menit laga berjalan, Cristiano Ronaldo langsung mendapat kartu kuning setelah melakukan tekel berbahaya kepada Nicolas Bertolo.
Tapi, Ronaldo membayar kesalahannya di menit 15. Umpan manis kepada Marcelo yang menerobos di sisi kiri pertahanan lawan. Marcelo melanjutkan bola dengan memberikan umpan silang, dan dilanjutkan Mesut Ozil untuk menjadi sebuah gol.
Karim Benzema memberikan ancaman ke pertahanan Zaragoza. Umpan satu dua Angel Di Maria dengan Xabi Alonso, memudahkan Benzema dalam melakukan terobosan. Sayang, usaha Benzema masih gagal di tangan kiper Leo Franco.
Iker Casillas melakukan penyelamatan penting di menit 29. Upaya Angel Lafita yang melepaskan tendangan keras, bisa diselamatkan kiper internasional Spanyol ini. Madrid berbalik mengancam melalui kaki Ronaldo, yang memaksimalkan umpan Di Maria. Sayang, bola masih melebar.
Ronaldo akhirnya menutup babak pertama menjadi 2-0. Melalui tendangan bebas khasnya, tendangan CR-7 membuat Franco tidak bisa berbuat banyak menyelamatkan gawangnya.
Di awal babak kedua Madrid makin berjaya dan menambah gol menjadi 3-0. Adalah Angel Di Maria yang menggetarkan gawang Zaragoza. Mendapat sodoran umpan dari Alonso, Di Maria menchip bola untuk menipu Franco.
Menit 54 wasit menunjuk titik putih hadiah buat Zaragoza. Ricardo Carvalho menjatuhkan Bertolo di kotak penalti, tendangan dilakukan Gabi yang sukses mengecoh Casillas.
Dua peluang diperoleh El Real di penghujung babak kedua. Pertama melalui upaya Benzema yang tinggal berhadapan dengan Franco. Sayang tendangannya masih terbaca. Peluang kedua diperoleh Lassana Diara, yang mendapat umpan tumit dari Di Maria. Kembali upayanya masih gagal oleh Franco. Skor 3-1 menjadi hasil akhir pertandingan.
Susunan pemain
Real Zaragoza: Franco, Diogo, Lanzaro, Jarosik, Paredes, Gabi, Edmilson, Lafita, Bertolo, Herrera, Sinama-Pongolle
Real Madrid: Casillas, Arbeloa, Pepe, Carvalho, Marcelo, Alonso, L.Diarra, Di Maria, Ozil, Ronaldo, Benzema
Drogba gagal penalti, Chelsea batal menang
Chelsea sebenarnya bisa saja menang, namun sayangnya Didier Drogba gagal mengeksekusi penalti di masa injury time. Hasil imbang ini memaku posisi Chelsea di peringkat tiga dengan 31 poin, tertinggal satu angka dari Arsenal di puncak klasemen. Adapun Spurs tetap di posisi lima dengan koleksi 27 poin.
Bermain di hadapan pendukungnya, Spurs langsung keluar menyerang. Baru 15 menit berjalan, jala Petr Cech sudah koyak. Jermain Defoe bermain melebar dan menarik Branislav Ivanovic ke luar kotak penalti. Dengan cerdik, Defoe kemudian melepas umpan pendek yang diterima Pavlyuchenko.
Cukup dengan satu sentuhan Pavlyuchenko membuat John Terry dan John Obi Mikel mati langkah. Pemain bernomor 9 itu lalu mengirim tembakan akurat ke tiang dekat dan gol, 1-0 untuk Spurs.
Chelsea tak mau tinggal diam. “The Blues” yang mutlak membutuhkan kemenangan langsung memasukkan Didier Drogba begitu babak kedua dimulai. Pertandingan bertambah seru karena Spurs juga tak mau bertahan. Saling serang cepat antara kedua tim pun tak bisa terhindarkan.
Drogba yang terus dikritik akhir-akhir ini akhirnya menjadi pemecah kebuntuan “The Blues” di menit ke-70. Gol ini membuktikan betapa kuatnya fisik seorang Drogba. Meski harus berjibaku dengan Michael Dawson, Drogba sanggup mengontrol bola dengan dadanya, memanfaatkan umpan jauh dari pertahanan Chelsea.
Bola kemudian mengarah ke kotak penalti dan langsung ia kejar. Tanpa pikir panjang, Drogba melepas tembakan keras. Saking kerasnya, bola yang sudah ditahan Gomes tetap saja masuk ke gawang Spurs, 1-1. Ini adalah gol pertama Drogba sejak awal Oktober lalu.
Pertandingan semakin seru. Kedua tim menolak menyerah dan memasukkan amunisi berikutnya, yakni Robbie keane dan Frank Lampard. Peluang demi peluang terus tercipta. Bahkan di menit-menit akhir Chelsea harusnya menang, tapi apa boleh buat, eksekusi penalti Drogba dapat digagalkan Gomes.
Susunan Pemain
Tottenham Hotspur: Gomes; Bassong, Dawson, Assou-Ekotto, Hutton, Modric, Palacios (Sandro 88′), Bale, Lennon, Pavlyuchenko (Keane 77′), Defoe (Crouch 60′)
Chelsea: Cech; Terry, Ivanovic, Cole, Ferreira, Mikel (Drogba 46′), Ramires, Essien, Malouda (Lampard 77′), Anelka, Kalou (Sturridge 68′)
Roma atasi Bari 1-0
Roma kini mengoleksi 26 poin, tertinggal 10 angka dari AC Milan di puncak klasemen. Pekan depan, jarak bisa makin menipis karena Roma akan berhadapan langsung dengan Andrea Pirlo dan kawan-kawan.
Tampil di kandang sendiri Roma langsung menggebrak pertahanan Bari. Alhasil, “Serigala” sukses mendapat hadiah penalti di menit ke-20 setelah Marco Borriello dilanggar Michele Rinaldi di kotak terlarang.
Sial bagi Roma, Francecso Totti yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya. Bola tembakan Totti ke pojok kanan bawah dapat diamankan kiper Jean Francois Gillet.
Roma tak patah semangat. “I Giallorossi” terus menggempur pertahanan lawan. Kerja keras ini terbayar di menit ke-30. Totti menembus kesalahannya dengan melepas asisst matang kepada Juan. Diawali dari situasi set piece, Totti mengirim umpan ke kotak penalti yang langsung disambar Juan dengan kaki kanannya, 1-0 untuk Roma.
Bari kemudian coba bereaksi. Apa daya, Andrea Raggi dan kawan-kawan kesulitan mengembangkan permainan karena tak diberi Roma kesempatan. Meski tak diperkuat Danielle De Rossi dan Claudio Pizzarro, lini tengah Roma tetap bermain solid.
Keadaan nyaris tak berubah di paruh kedua. Roma tetap saja dominan dan lebih banyak melancarkan teror ke gawang tim tamu. Ancaman-ancaman Roma banyak diarahkan melalui sisi kanan dengan pergerakan lincah Jeremy Menez. Total, pemain berkebangsaan Peracis itu melepas tiga tembakan berbahaya. Akan tetapi, semuanya mentah di tangan Gillet.
Hingga laga berakhir, Roma masih terus mendobrak pertahanan Bari, namun mereka gagal menciptakan gol tambahan.
Susunan pemain AS Roma: Bogdan Lobont (Doni 45); Juan, Philippe Mexes, Paolo Castellini, Marco Cassetti, Fabio Simplicio,Jérémy Menez,Leandro Greco, Matteo Brighi, Francesco Totti (Stefano Okaka Chuka 71), Marco Borriello
Bari: Jean Francois Gillet; Michele Rinaldi, Andrea Masiello, Andrea Raggi, Gianluca Galasso, Massimo Donati, Nicola Strambelli, Alessandro Gazzi, Nico Pulzetti, Francesco Caputo (Marco D’Alessandro 67), Emmanuel Rivas (Jaime Romero GĂ³mez 60)
Hajar Bologna 3-0, Milan mantap
Dalam laga yang dihelat di Renato Dall’Ara, Minggu (12/12/2010) malam WIB, Milan meraih gol-golnya lewat Kevin Prince Boateng, Robinho dan Zlatan Ibrahimovic.
Raihan tiga poin ini membuat Il Diavolo Rosso menjauh dari para pesaingnya di puncak Seri A dengan 36 poin, unggul enam angka dari peringkat kedua Napoli. Sementara Bologna bergeming di posisi ke-16 dengan 17 poin.
Jalan pertandingan
Laga berjalan sembilan menit Milan berhasil membuka keunggulan. Ibra yang mengirimkan umpan ke kotak penalti dengan mudah dimaksimalkan Boateng yang masuk di antara dua pemain belakang Bologna dan melepaskan tembakan voli keras yang merobek gawang Emiliano Viviano.
Selanjutnya tembakan keras Andrea Pirlo belum menemui sasaran setelah melayang di atas mistar. Pada menit ke-35 Milan menggandakan skor jadi 2-0 setelah Robinho yang memanfaatkan bola terobosan Boateng, sambil berlari dari penjagaan Esposito melepaskan tembakan ke tiang dekat tanpa mampu dihadang Viviano.
Ibra nyaris mencetak gol ketiga Milan andaikan setelah lepas dari perangkap offside, tembakan kerasnya dari dalam kotak penalti tak dijinakkan Viviano. Sesaat sebelum turun minum sepakan Gianluca Zambrotta masih menghantam mistar gawang Bologna.
Pada menit ke-60 Ibra akhirnya mampu menjebol gawang Viviano. Diawali umpan daerah Pirlo, Ibra yang berlari kemudian menyepak bola dari kotak penalti dan bersarang di pojok kanan jala Viviano.
Bologna sebenarnya punya kesempatan memperkecil keadaan namun hadiah penalti dibuang sia-sia oleh Marco Di Vaio. Sepakan Di Vaio yang mengarah ke pojok kiri gawang mampu ditepis dengan baik oleh Christian Abbiati.
Hingga peluit panjang berbunyi, skor 3-0 tetap bertahan.
Susunan pemain
Bologna: Viviano; Esposito, Britos, Moras, Morleo; Casarini, Mudingayi, Della Rocca (Meggiorini 46); Buscè (Ekdal 46), Ramirez (Gimenez 76), Di Vaio
Milan: Abbiati; Abate, Nesta, Bonera, Zambrotta (Antonini 57); Gattuso (Strasser 53), Pirlo, Ambrosini; Boateng (Seedorf 72); Ibrahimovic, Robinho
AFF Cup: Selasa, Filipina tiba di Jakarta
Informasi dari Humas PSSI, Minggu (12/12/2010), menyebutkan, Selasa sore, timnas Filipina kemungkinan besar sudah melakukan latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Filipina akhirnya tetap memakai SUGBK sebagai tempat pertandingan semifinal pertama AFF Suzuki Cup 2010 melawan Indonesia. Partai semifinal kedua antara Indonesia sebagai tuan rumah melawan Filipina akan berlangsung di tempat yang sama pada Minggu (19/12/2010).
Filipina yang kini ditangani mantan pelatih Worthing FC, Simon McMenemy, sukses semifinal sebagai runner-up Grup B. Mereka berhasil menahan imbang Singapura 1-1, mengalahkan juara bertahan Vietnam 2-0, dan bermain imbang 0-0 lawan Myanmar. Sementara juara Grup B, Vietnam, akan menghadapi Malaysia (runner-up Grup A) pada partai semifinal lainnya.
Dua gol Aguero menangkan Atletico
Kemenangan perdana dalam tiga laga terakhir ini membuat Atletico naik ke posisi enam dengan 23 angka. Deportivo sendiri terpuruk di posisi 12 dengan 17 poin.
Butuh kemenangan memaksa Atletico langsung keluar menyerang sejak awal. Laga baru berjalan lima menit mereka telah mendapat hadiah penalti akibat dilanggarnya Sergio Aguero oleh kiper Daniel Aranzubia.
Sayangnya Diego Forlan yang dipercaya sebagai algojo gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah tendangannya mampu ditepis Aranzubia.
Selang tiga menit kemudian, Atletico akhirnya mampu unggul melalui aksi individu menawan Aguero yang melewati dua pemain Deportivo sebelum menceploskan bola ke sudut sempit.
Forlan tampaknya sedang tidak beruntung, sebuah tendangan bebasnya di pertengahan babak pertama cuma membentur tiang gawang Deportivo.
Di menit ke-35, Atletico mampu menggandakan keunggulannya berkat gol kedua Aguero yang melakukan kerjasama satu-dua dengan gelandang Raul Garcia.
Tertinggal dua gol membuat Deportivo coba keluar menyerang di babak kedua. Namun mereka kesulitan mengimbangi ketangguhan lini tengah Atletico dan tak banyak peluang yang mampu diciptakan.
Justru beberapa kali Atletico hampir menambah gol termasuk peluang Aguero di penghujung laga yang mana tendangannya masih melebar meski gawang sudah kosong. Skor 2-0 ini bertahan sampai bubaran.
Hamsik antar Napoli ke dua besar
Donasi tiga angka ini membuat Napoli untuk sementara duduk di posisi dua dengan 30 poin unggul selisih gol dari Lazio yang turun ke posisi dua. Namun Lazio baru berlaga sehari kemudian.
Gelandang serba bisa Marco Rossi hampir membawa Genoa memimpin di awal laga bila kiper Napoli Morgan De Sanctis tidak mampu menggagalkan peluangnya.
Memasuki menit 23, Napoli yang mampu memimpin ketika tendangan bebas gelandang Walter Gargano sukses ditanduk oleh Hamsik yang berdiri tanpa kawalan.
Genoa seharusnya mampu menyamakan kedudukan di menit ke-33. Sayangnya kemelut di depan gawang Napoli gagal dimaksimalkan penyerang Raffaele Palladino.
Untuk menambah daya dobrak, Genoa masukkan Giandomenico Mesto dan Rudolf. Mesto hampir saja menjadi pahlawan andai tendangan kerasnya tidak melambung.
Petaka menimpa Napoli di menit 86 ketika Michele Pazienza mendapat kartu kunng kedua karena melanggar Omar Milanetto. Beruntung keunggulan jumlah pemain ini tak mampu dimaksimalkan oleh Genoa.
Villarreal & Sevilla tumbang
Hasil buruk ini membuat Villarreal gagal mendekati Barcelona dan Real Madrid. Villarreal masih menempati posisi tiga dan terpaut lima angka dari Madrid yang berada di posisi kedua.
Absennya penyerang Giuseppe Rossi yang terkena skorsing membuat Villarreal menemui kesulitan untuk dapat menembus pertahanan kokoh Getafe.
Villarreal mendapat keuntungan ketika Getafe harus bermain dengan 10 pemain di menit 41 setelah Daniel Diaz diusir wasit akibat melakukan pelanggaran keras kepada Nilmar.
Keunggulan jumlah pemain ini hampir dimanfaatkan Villarreal. Namun tendangan Nilmar dengan baik mampu diamankan penjaga gawang Getafe Jordi Codina.
Setelah jeda, Villarreal meningkatkan intensitas serangannya. Sayangnya mereka masih juga tak mampu membongkar pertahanan tim tamu. Justru di menit 89, Getafe mampu unggul ketika tandukan Francisco Casquero diselesaikan Juan Albin.
Albin sendiri juga diusir wasit sesaat setelah mencetak gol karena membuka kaos yang mana ia sebelumnya sudah mengantungi satu kartu kuning.
Di laga lainnya Sevilla kembali harus menelan kekalahan setelah dipermalukan tamunya Almeria 1-3 di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.
Sevilla sebenarnya mengawali laga dengan baik. Gencarnya tekanan Sevilla membuahkan hadiah penalti di menit 21 saat Vargas menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang.
Sayangnya eksekusi yang dilakukan penyerang Frederic Kanoute dengan gemilang mampu ditepis oleh kiper Diego Alves.
Kegagalan ini meruntuhkan moral Sevilla. Empat menit babak kedua berjalan Vargas mampu membungkam publik Ramon Sanchez Pizjuan dengan membawa Almeria unggul.
Sevilla pun meningkatkan intensitas serangannya. Untuk mempertajam daya dobrak, pelatih Gregorio Manzano memasukkan Romaric dan Acosta.
Namun hal ini membuat pertahanan Sevilla kendor. Akibatnya Pablo Piatti mampu menggandakan keunggulan Almeria di menit 81.
Dua menit kemudian sontekan Kanoute yang meneruskan umpan Acosta membawa Sevilla memperkecil kedudukan. Sayangnya usaha Sevilla menyamakan skor menemui kemunduran setelah bek Alexis diusir di menit 89 karena melanggar Modeste M’Bami.
Keunggulan jumlah pemain ini dimanfaatkan Almeria untuk menjauh. Di masa injury time, Piatti mencatatkan gol keduanya. Mendapat umpan dari Crusat, Piatti dengan cerdik menyontek bola dengan tumitnya.
Kekalahan keempat beruntun ini membuat Sevilla terpuruk di posisi 10 dengan 20 poin. Almeria sendiri meski menang masih berada di zona merah tepatnya di posisi 18 dengan 13 poin.
Newcastle gebuk Liverpool 3-1
Hasil tersebut menjadi perkenalan yang baik dari Alan Pardew, pria yang baru saja ditunjuk menangani Newcastle beberapa hari lalu. Sebaliknya bagi Liverpool, kekalahan ini menjadi yang ketujuh bagi mereka sepanjang musim ini–atau yang ketiga dalam lima laga terakhir.
Posisi Newcastle kini naik ke urutan delapan klasemen dengan nilai 22. Sementara Liverpool berada satu strip di bawahnya dengan koleksi nilai yang sama.
Jalan Pertandingan
Lima belas menit pertandingan di St James’ Park berjalan, Minggu (12/12/2010) dinihari WIB, Newcastle sukses mengungguli Liverpool 1-0. Gol tuan rumah diciptakan oleh Kevin Nolan.
Gol tersebut diawali oleh sebuah tendangan bebas di luar kotak penalti. Bola diarahkan kepada Andy Carroll yang berada di sisi kanan kotak penalti.
Carroll menyambut bola tersebut dengan sundulan dan mengarahkannya pada Nolan yang berada di depan gawang. Lewat sebuah sontekan kaki kanan, Nolan pun membobol jala Jose Reina.
Beberapa saat sebelum babak pertama habis. Sotirios Kyrgiakos mendapatkan peluang lewat sundulannya, menyusul sepak pojok yang dieksekusi Raul Meireles.
Sial bagi Kyrgiakos, sundulannya masih melebar di samping gawang Newcastle. Sampai turun minum, keunggulan 1-0 The Magpies tetap bertahan.
Liverpool kemudian bereaksi cepat di awal babak kedua. Tepat pada menit 49, mereka menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Dirk Kuyt.
Gol tersebut tercipta dengan diawali kelalaian Sol Campbell dalam membuang bola. Sundulannya di depan kotak penalti malah jatuh di kaki Kuyt. Usai mengontrol bola sejenak, Kuyt melepaskan tendangan ke arah tiang jauh dan gawang Newcastle pun bobol.
Pada menit 52, sebuah tendangan bebas Paul Konchesky dari sayap kiri diterima oleh Fernando Torres di dalam kotak penalti. El Nino yang tak terkawal langsung melepaskan sepakan kaki kanan, namun Tim Krul masih bisa menghalaunya.
Semenit berselang, umpan silan Kuyt dari sisi kanan ditanduk oleh David Ngog di dalam kotak penalti Newcastle. Sial bagi Ngog, sundulannya terlalu lemah.
Newcastle langsung membalas. Pada menit 55, umpan dari sayap kanan yang dilepaskan Joey Barton ditanduk oleh Carroll tepat di depan gawang Liverpool. Hasilnya? Sundulan Carroll masih melambung.
Barton kemudian menghadirkan petaka untuk Liverpool di menit 81. Setelah menerima umpan jauh dari tengah, gelandang asal Inggris itu melepaskan sebuah sontekan dari dalam kotak penalti yang kemudian melewati Reina. Bola pun bergulir masuk ke dalam gawang Liverpool.
Liverpool kian terpuruk pada menit 92. Andy Carroll yang tak terkawal di luar kotak penalti melepaskan tendangan kaki kiri terarah ke tiang jauh. Reina tak mampu menjangkaunya dan gawangnya pun bobol lagi. Skor 3-1 untuk keunggulan Newcastle.
Susunan Pemain
Newcastle: Tim Krul, Sol Campbell, Steven Taylor, Jose Enrique, Danny Simpson, Ismael Chiek Tiote, Kevin Nolan (Alan Smith 87), Jonas Gutierrez, Joey Barton (Wayne Routledge 90), Andy Carroll, Shola Ameobi (Nile Ranger 63).
Liverpool: Jose Reina, Martin Skrtel, Sotirios Kyrgiakos, Paul Konchesky, Glen Johnson, Lucas Leiva, Raul Meireles, Maxi Rodriguez (Milan Jovanovic 85), Dirk Kuyt, Fernando Torres, David Ngog (Ryan Babel 72).
Hajar Bremen 2-0, Dortmund melangkah pasti
Kemenangan ini membuat Dortmund, yang sejak pekan lalu sudah dpastikan menjadi juara musim dingin, tetap unggul 11 poin dari Leverkusen yang beberapa jam sebelumnya menang atas Hamburg 4-2.
Dortmund langsung tancap gas begitu pertandingan dimulai. Laga baru berumur sembilan menit, Dortmund sudah mampu unggul melalui tendangan bebas gelandang serang Nuri Sahin.
Namun selepas itu Dortmund menghadapi perlawanan sengit dari Bremen, yang baru saja membuat kejutan di Liga Champions dengan mencukur Inter Milan.
Baru saat laga tersisa 20 menit lagi, Dortmund memastikan kemenangannya berkat aksi pemain muda berkebangsaan Jepang Shinji Kagawa.
Club World Cup: Seongnam tantang Inter
Pada pertandingan di Zayed Sports City, Abu Dhabi, Minggu (12/12/2010) dinihari WIB, Seongnam unggul cepat ketika pertandingan baru berjalan empat menit melalui Mauricio Molina. Namun keunggulan tersebut hanya bertahan sampai menit 27.
Sebuah umpan silang dari sisi kanan dimanfaatkan Fernando Baiano yang berada di dalam kotak penalti Seongnam. Lewat sebuah sundulan terarah, Baiano pun membawa Al-Wahda menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Tapi setelahnya Seongnam tak tertahan. Buruknya koordinasi pertahanan Al-Wahda membuat wakil Korea Selatan itu berkali-kali leluasa menembus pertahanan.
Imbasnya, pada menit 30 Seongnam berhasil unggul 2-1 lewat gol Sasa Ognenovski. Skor tersebut bertahan sampai turun minum, sebelum Choi Sung-Kuk dan Cho Dong-Geon mencetak gol ketiga dan keempat di menit 71 dan 81.
Berkat hasil ini, Seongnam pun melaju ke babak semifinal dan bakal berhadapan dengan juara Liga Champions musim lalu, Inter Milan.
Pada laga semifinal lainnya, wakil Brasil yang juga juara Copa Libertadores, Internacional, bakal menghadapi klub dari Republik Demokratik Kongo, TP Mazembe.
Tekuk West Ham, City tempel Arsenal
Bertempat di Upton Park, Sabtu (11/12/2010) malam WIB, City tampil tanpa Carlos Tevez. Meski minus mesin gol utamanya itu, ketajaman skuad arahan Roberto Mancini ini tak berkurang.
City berhasil unggul lebih dahulu lewat Yaya Toure di babak pertama. Dua gol lainnya tercipta berkat gol bunuh diri Robert Green dan pemain pengganti Adam Johnson di babak kedua.
Sementara gol hiburan West Ham dicetak oleh James Tomkins beberapa menit menjelang bubaran.
Berkat kemenangan ini, posisi City melesat di papan klasemen. Kini mereka berada di urutan dua menempel Arsenal yang memuncaki klasemen dengan angka yang sama yakni 32 poin. Sementara West Ham makin terpuruk di urutan terbawah dengan 12 poin.
Arsenal baru akan menjalani laga bigmatch melawan Manchester United 2 hari kemudian setelah laga ini.
Jalan Pertandingan
Tim tuan rumah lebih dulu melancarkan serangan yang digalang Junior Stanislas. Tetapi dua upayanya masih gagal berbuah gol.
City justru berhasil mencuri gol saat pertandingan memasuki menit ke-30. Gareth Barry mengirim operan kepada Yaya Toure yang menyepak bola dari luar kotak penalti yang sukses menembus gawang yang dijaga Robert Green.
West Ham terus meningkatkan agresivitasnya. Melalui Frederic Piquionne dan Scott Parker, The Hammers membombardir pertahanan lawannya. Sayang masih belum berujung gol. Skor 1-0 untuk keunggulan City tak berubah sampai turun minum.
Selepas jeda, City masih mendikte permainan. Meskipun agak sedikit datar, namun tampak beberapa peluang yang lahir.
Keunggulan City akhirnya bertambah menjadi 2-0 di menit 70. Yaya Toure menusuk dari sisi kiri dan melewati James Tomkins kemudian melepas sepakan keras yang mengenai tiang. Malang bola rebound justru membentur badan Green dan masuk gawangnya sendiri.
Gol! Giliran Adam Johnson yang mencatatkan namanya di papan skor sebelas menit kemudian. Diawali umpan terobosan David Silva, Johnson melewati Green dan mudah saja menyarangkan bola ke gawang yang sudah kosong.
Di menit 89, West Ham memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3. Diawali dengan tendangan penjuru, Tomkins menyambut bola dengan sundulan yang memperdaya Joe Hart.
Susunan Pemain;
West Ham: Robert Green, Matthew Upson, James Tomkins, Tal Ben-Haim, Julien Faubert, Scott Parker, Jonathan Spector, Junior Stanislas (Kieron Dyer 65′), Pablo Barrera (Charlton Cole 71′), Frederic Piquionne (Zavon Hines 80′), Victor Obinna
City: Joe Hart, Vincent Kompany, Kolo Touren, Pablo Zabaleta, Jerome Boateng, Nigel de Jong, Gareth Barry, Yaya Toure, David Silva, Mario Balotelli (Adam Johnson 61′), Jo
Hasil lainnya:
Aston Villa 2-1 WBO
Everton 0-0 Wigan
Fulham 0-0 Sunderland
Stoke 0-1 Blackpool
Bayern & Leverkusen menang
Dalam laga yang dihelat di Allianz Arena, Sabtu (11/12/2010) malam WIB, Bayern sukses membekuk St. Pauli 3-0. Tiga gol skuad arahan Louis van Gaal itu diciptakan oleh Hamit Altintop, Philipp Lahm dan Franck Ribery.
Altintop membuka keunggulan Bayern di menit 16. Setelah menerima operan dari Bastian Schweinsteiger, Altintop melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta di babak pertama.
Gol kedua Bayern baru lahir di menit 72, melalui tendangan penalti Lahm. Penalti tersebut didapat setelah Thomas Mueller dilanggar di dalam boks oleh Thomas Kessler. Nama terakhir pun langsung mendapatkan kartu merah.
Ribery melengkapi kemenangan Bayern melalui golnya di menit 79 lewat sebuah sepakan kaki kiri. Mueller kembali berperan dalam gol ketiga ini lewat assist-nya kepada gelandang asal Prancis itu.
Berkat hasil ini, posisi Bayern terdongkrak ke urutan lima klasemen dengan nilai 26. Sementara St. Pauli ada di posisi 14 dengan koleksi nilai 17.
Leverkusen Hantam Hamburg 4-2
Sementara itu di HSD Nordbank Arena, Leverkusen sukses membekuk si empunya stadion dengan skor 4-2. Renato Augusto menjadi pahlawan Leverkusen lewat dua golnya.
Sidney Sam membuka keunggulan Leverkusen dalam pertandingan ini setelah tendangan kaki kirinya di menit 30, menyambut umpan sundulan Arturo Vidal, tak mampu dihalau kiper Frank Rost.
Tapi Vidal kemudian membuat gol bunuh diri di menit 48. Membuat skor menjadi sama kuat 1-1 untuk kedua kesebelasan.
Vidal lantas membayar tuntas kesalahannya itu dengan mencetak gol kedua Leverkusen di menit 61. Gol itu tercipta setelah dirinya menanduk bola hasil sepak pojok Stefan Reinartz.
Augusto memperlebar kedudukan menjadi 3-1 untuk Leverkusen di menit 66. Umpan terobosan Gonzalo Castro diselesaikannya dengan sebuah tendangan kaki kanan dari sisi kanan kotak penalti.
Augusto membuat pendukung tuan rumah kembali tersentak lewat golnya di menit 78, sebelum akhirnya gelandang Hamburg, Eljero Elia, mempertipis kedudukan menjadi 2-4 semenit berselang.
Berkat kemenangan ini, Leverkusen naik ke posisi dua dengan nilai 32. Sementara Hamburg tetap berada di posisi sembilan dengan nilai 21.
AFF Cup: Filipina pilih Vietnam sebagai kandang
“Kami sudah menginformasikan pada Asosiasi Sepakbola ASEAN (AFF) kalau Filipina sudah menerima tawaran Asosiasi Sepakbola Vietnam yang menyediakan tempat untuk pertandingan kandang kami menghadapi Indonesia,” sahut Presiden Asosiasi Sepakbola Filipina, Mariano Araneta seperti dikutip dari cbnnews, Jumat (10/12/2010).
Karena tak punya stadion yang memenuhi persyaratan untuk menggelar laga semifinal Piala AFF, Filipina sebelumnya sepakat untuk menjalani dua pertandingan tersebut di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Putusan yang belakangan mengundang kontroversi karena negosiasi soal hal tersebut dilakukan oleh mantan ketua umum Asosiasi Sepakbola Filipina, Mari Martinez.
Meski awalnya kubu Filipina bersikeras untuk menggelar laga di negara mereka sendiri, kini mereka memutuskan untuk menerima tawaran memakai stadion negara lain untuk dijadikan kandang. Vietnam dipilih karena merupakan tempat netral, jika dibanding GBK tentunya.
“Kami juga telah menginformasikan pada Federasi Sepakbola Vietnam sebelumnya kalau kami sangat senang menerima tawaran untuk menggelar laga di tempat netral. Saat saya berbicara ini, AFF tengah membahas persoalan ini. Kami berharap AFF akan menerima proposal kami untuk memakai Ho Chi Minh sebagai venue netral,” lanjut Araneta.
Keputusan untuk menerima tawaran yang diberikan Vietnam juga mendapat persetujuan dari manajer tim Dan Palami.
“Presiden Asosiasi sepakbola Vietnam Nguyen Trong Hy sudah terbang ke Hanoi sebelumnya untuk menginformasikan pada kami kalau Ho Chi Minh siap dipakau sebagai ‘kandang’ untuk menghadapi Indonesia,” sahut Palami yang juga menyebut kalau Asosiasi Sepakbola Vietnam bersedia membiayai segala biaya transportasi dan akomodasi yang diperlukan timnya selama tiga hari menetap di kota yang dulunya bernama Saigon itu.
Jelang MU v Arsenal: Gunners fokus
Arsenal memastikan tiket ke fase knock-out Liga Champions di matchday terakhir, Kamis (9/12/2010) dinihari WIB, setelah mengalahkan Partizan Belgrade 3-1.
Dengan predikat runner-up grup, di fase berikutnya Arsenal akan dihadapkan dengan tim yang lolos sebagai juara grup macam Barca, Madrid atau Bayern.
“Yang penting kami lolos. Kami sedikit kecewa, tapi begitulah sepakbola,” komentar pemain bertahan Arsenal Emmanuel Eboue di Sky Sports.
“Buat kami, tidak penting siapa yang harus kami hadapi. Kami tangguh sehingga kami harus berkonsentrasi, bekerja keras dan kompak selalu, jika kami terus bermain seperti ini maka kami bisa mengalahkan tim mana pun,” tegasnya.
Berangkat dari keyakinan tersebut, ‘Meriam London’ pun akan mengarahkan bidikan ke arah kompetisi domestik karena mereka akan terlibat partai sengit saat melawat ke markas MU pekan ini.
“Kami mencoba melupakan Liga Champions dan memikirkan laga lawan MU hari Senin nanti. Itu adalah laga luar biasa dan akan jadi sangat berat buat kedua tim.”
“Kami selalu percaya kepada diri kami sendiri dan kami harus terus bermain seperti yang biasa kami lakukan, dan jika kami berhasil melakukannya, kami akan bisa mengalahkan mereka,” lugas Eboue.
Arsenal saat ini tengah memuncaki klasemen Liga Primer dengan mengemas 32 angka hasil dari 16 laga. MU menguntit di posisi dua dengan poin 31 hasil dari 15 pertandingan.
Tiga laga berat tunggu Chelsea
Ada apa dengan Chelsea? Pertanyaan itu pantas ditujukan kepada anak buah Carlo Ancelotti bila menilik raihan mereka dalam beberapa pertandingan terakhir.
Chelsea mau tak mau harus segera berbenah demi bukan cuma demi meraih trofi Liga Champions yang menjadi buruan utamanya musim ini. Melainkan juga demi mental dan kepercayaan diri pemain yang kelihatannya mulai menurun.
Di tengah kondisi seperti ini, Si Biru harus menghadapi jadwal berat di Liga Inggris. Tiga tim kuat tengah menunggu mereka untuk kurun waktu dua pekan ke depan.
Tottenham Hotspur (12 Desember), Manchester United (19 Desember), dan Arsenal (27 Desember) adalah lawan yang harus dihadapi John Terry dkk.
Striker Didier Drogba menyebut bahwa tiga partai berat itu merupakan momen yang pas untuk mengembalikan Si Biru ke situasi yang lebih baik.
“Jelas tiga pertandingan itu datang di waktu yang tidak tepat bagi kami, namun tiga laga itu dapat mengubah situasi yang kami alami bila kami bisa menang. Ini semua belum selesai,” kata pemain asal Pantai Gading itu di SkySports.
“Ini merupakan momen sulit bagi kami, namun ini adalah hal yang bisa saja terjadi setiap waktu. Situasi seperti ini jarang terjadi pada Chelsea dan berharap keadaannya bisa lebih baik.”
Spurs menjadi lawan pertama dari tiga “final” yang harus dilakoni The Pensioners. Gareth Bale dkk. merupakan tim yang tengah on-fire baik itu di Inggris mau pun di kancah Eropa.
“Saya menilai Tottenham merupakan salah satu tim yang masuk persaingan perebutan gelar. Mereka menjalani musim dengan baik dan tidak ada alasan mereka tak bisa bersaing,” tukas Drogba.
Tahun 2005 silam adalah terakhir kali Chelsea bisa mengatasi Spurs di White Hart Lane di kancah Liga Inggris. Ketika itu tim London Barat mengatasi tim London Utara 2-0 melalui gol Asier Del Horno dan Damien Duff.
“Chelsea pernah mengalahkan Tottenham secara reguler, namun kini situasinya berubah. Memang beginilah hidup. Jadi semua tergantung pada kami untuk bisa mewujudkan hal itu kembali,” tutup Drogba.
Filipina kesal harus jalani partai home-away di GBK
Filipina tidak bisa menjadi tuan rumah untuk semifinal Piala AFF (menghadapi Indonesia) karena dinilai tak memiliki stadion yang layak, dan lagipula karena presiden federasi sepakbola Filipina saat itu Jose Mari Martinez justru menanyakan kemungkinan melangsungkan partai semifinal home dan away di Indonesia.
Ini membuat negara asal petinju Manny Pacquiao itu harus menjalani laga semifinal-nya di Jakarta. Hal ini jelas merupakan kerugian bagi anak buah Simon McMenemy itu karena praktis harus menjalani dua kali laga away di kandang Indonesia. Terlebih tim Garuda selalu menang ketika tampil di kandang sendiri di Piala AFF tahun ini.
“Kami menilai bahwa keputusan ini diambil tanpa berkonsultasi dengan manajemen tim nasonal atau bahkan tanpa melakukan inspeksi ke fasilitas yang kami miliki. Kami yakin bahwa ini sebenarnya merupakan kesempatan bagi masyarakat Filipina untuk menyaksikan pesepakbola kelas dunia beraksi, yang hal itu akan memberikan inspirasi bagi negara ini,” demikian pernyataan yang disampaikan timnas seperti dikutip dari ABS CBN-News.
Pihak federasi sepakbola Filipina (PFF) menilai mantan ketua organisasi tersebut, Jose Mari Martinez, bertanggungjawab atas kegagalan Filipina menjadi tuan rumah.
“Kami terkejut karena AFF mengatakan bahwa ‘mohon maaf laga tidak bisa digelar di Filipina karena Mr. Martinez menginformasikan tidak ada tempat yang layak,” ujar ketua PFF Mariano Araneta Jr.
Martinez sendiri sudah dilengserkan dalam pertemuan reguler pada bulan November silam. “Kongres ini disaksikan oleh komite Olimpiade Filipina dan prosesnya berlangsung legal, sesuai dengan hukum yang berlaku di negara kami,” jelas Araneta.
Sementara itu manajer tim Filipina Dan Palami mengatakan bahwa semula AFF siap untuk memberikan toleransi terhadap kekurangan yang dimiliki stadion Pana-ad.
“AFF siap ‘tutup mata’ terhadap sejumlah persyaratan yang mereka berlakukan. Stadion Pana-ad cuma cukup untuk 20 ribu penonton, namun sayangnya, AFF kemudian mengirimkan surat dan mengatakan “maaf, Filipina tak bisa jadi tuan rumah,” ujar Palami.
Selasa, 07 Desember 2010
Hindari Barca, Madrid & Bayern, MU bidik juara grup
MU dan Valencia sudah memastikan tiket babak 16 besar. Meski begitu baik The Red Devils dan Los Ches masih mengincar kemenangan di matchday terakhir tengah pekan ini, ketika kedua klub saling berhadapan. Semua itu dilakukan demi status juara grup. MU hanya perlu meraih hasil imbang untuk memastikan diri menjadi juara grup.
“Saya pikir masuk akal bila kita ingin menghindari tim-tim besar seperti Real Madrid, Barcelona, dan Bayern Munich. Semua tim itu adalah nomor satu di grup masing-masing, dan kami hanya bisa terhindar dari mereka jika kami finis pertama di grup dan itu lah yang ingin kami lakukan,” tegas Ferguson dikutip dari situs resmi klub.
Akhir pekan kemarin Nemanja Vidic dkk. tidak mengeluarkan tenaga karena laga melawan Blackpool dibatalkan akibat faktor cuaca. Memang hal tersebut, kata Sir Alex, membuat mesin MU tetap dingin.
“Kami sudah tak bermain selama 10 hari dan saya ingin menampilkan tim terkuat melawan Valencia. Kami sebenarnya lebih memilih bisa bermain di hari Sabtu (lawan Blackpool), kami ingin laga itu tetap digelar. Satu-satunya keuntungan adalah tak ada pemain yang cedera. Saya pikir itu merupakan keuntungan, tapi di sisi lain pemain ingin bermain di hari Sabtu. Namun begitu kami berlatih dengan baik, jadi saya pikir kami siap,” ujar manajer asal Skotlandia itu.
Di pertemuan sebelumnya, pasukan Old Trafford mengalahkan Valencia di Mestalla. Meski begitu Fergie menilai bahwa anak buah Unai Emery itu tetaplah tim yang susah dikalahkan.
“Sejarah tim ini melawan Valencia selalu sulit, selalu ketat, dan seperti itu lah yang bakal terjadi besok. Sangat menarik menanti seperti apa permainan Valencia,” tandas manajer MU sejak 1986 itu.
“Dalam laga akhir pekan kemarin melawan Real Madrid, mereka tampil kompak. Memang mereka tak menunjukkan banyak usaha positif untuk menang, namun Valencia menunjukkan bahwa mereka sulit dikalahkan. Laga away sebelumnya lawan Villarreal, mereka bermain dengan lima pemain belakang, sesuatu yang tak biasa mereka lakukan.”
Liverpool libas Villa 3-0
Dengan kemenangan ini, The Reds mengumpulkan 22 poin dari 16 kali pertandingan yang telah dilakoni. Kemenangan ini juga menandakan laga ke-100 bagi Pepe Reina dimana ia tak pernah kebobolan sepanjang karirnya membela Liverpool.
Tampil di markas sendiri, Stadion Anfield, pasukan Roy Hodgson itu langsung menggempur pertahanan Villa. Meski tanpa Fernando Torres, namun duet Ngog dan Babel langsung mengancam gawang Villa di menit-menit awal pertandingan.
Hasilnya, laga baru berjalan 14 menit, sebuah gol langsung tercipta oleh Ngog usai meneruskan bola hasil sepak pojok yang sempat disundul oleh bek Martin Skrtel.
Dua menit kemudian, Babel menggandakan keunggulan menjadi 2-0 usai memanfaatkan umpan lambung Lucas Leiva dengan sebuah tendangan voli yang mengoyak jala Brad Freidel untuk kali kedua.
Di babak kedua, Villa memiliki peluang memperkecil keadaan jika saja tendangan Gabriel Agbonlahor di menit ke-53 tidak diatisipasi dengan baik kiper Liverpool, Pepe Reina.
Tiga menit sesudahnya, justru Liverpool semakin membenamkan Villa setelah Rodriguez mencetak gol ketiga usai bekerjasama dengan N’Gog.
Hingga peluit panjang ditiup oleh wasit skor 3-0 untuk tuan rumah masih bertahan dan kemenangan tetap untuk The Kop.
Susunan Pemain
Liverpool: Reina; Skrtel, Kyrgiakos [Kelly 83'], Konchesky, Johnson, Lucas, Meireles, Maxi [Aurelio 75], Kuyt [Cole 79], Babel, Ngog
Aston Villa: Friedel; Dunne, Collins, Warnock, Young, Hogg, Clark [Delfouneso 46], Ireland, Downing, Albrighton [Pires 65'], Agbonlahor [Carew 65]
Laos dukung Indonesia atasi Thailand
Laos saat ini ada di peringkat terbawah grup A. Meski begitu Kanlaya Sysomvang dkk masih punya peluang lolos. Syaratnya Laos harus bisa mengatasi Malaysia dalam laga terakhir grup yang digelar di Stadion Jakabaring malam nanti, sementara di waktu bersamaan Indonesia bisa mengalahkan Thailand.
“Kami harapkan Timnas Indonesia menang saat melawan Thailand dan kami juga meraih hasil bagus saat menghadapi Malaysia. Sebab peluang tetap terbuka bagi tiga tim,” kata pelatih Laos David Booth kepada pers di Hotel Aryaduta Palembang, Senin (6/12/2010).
Dia menjelaskan persiapan Laos di pertandingan terakhir grup A ini sangat matang, semua anak asuhnya dalam motivasi tinggi mengingat peluang sangat terbuka, meski harus bergantung kepada hasil pertandingan lain.
Sementara pelatih Timnas Malaysia Rajagopal, kepada pers, mengakui, melawan Laos merupakan pertandingan terberat bagi Malaysia. Dia berharap bisa mendapatkan keberuntungan di stadion markas Sriwijaya FC itu.
“Kita sudah biasa bermain di Jakabaring dan mudah-mudahan kita mendapatkan berkah dan rezeki di Jakabaring. Kami berharap mendapatkan tiga poin dan lolos ke babak semifinal,” kata Rajagopal.
Namun kondisi timnas Malaysia saat ini tidak begitu baik. Ada tiga pemain yang cedera yakni Asharudin, Safiq Saali, dan Amirul Hardi.
Bachdim & Okto diproyeksikan ke Premier League
“Untuk klub, saya pikir akan saya gunakan jalur Inggris atau Belanda untuk rekrut mereka. Kalau sulit karena visa atau paspor, maka saya akan kirim ke Belgia. Mereka akan main di Eropa untuk mendapatkan iklim kompetisi yang lebih baik dan kompetitif,” ungka Iman yang disebut-sebut memiliki saham di salah satu klub Liga Inggris, Leicester City.
“Mungkin mereka bisa main di di Leicester, Arsenal, Manchester United, dan lain-lain. Kita lihat ya kemungkinannya,” lanjutnya.
Sebagaimana diberitakan, Iman berencana memproyeksikan kedua pemain tersebut ke klub Eropa setelah tampil impresif di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2010. Namun, kata Iman, sejauh ini belum ada klub luar yang menyatakan ketertarikannya kepada kedua pemain tersebut.
FIFA Ballon d’Or milik pemain Barca
La Gazzetta dello Sport telah memberi ‘bocoran’ bahwa Andres Iniesta, Xavi
Hernandez, dan Lionel Messi akan menguasai tiga besar FIFA Ballon d’Or. Dan ternyata, bocoran tersebut terbukti benar.
Bertempat di kantor harian olahraga L’Equipe di Paris, panitia FIFA Ballon d’Or menggelar konferensi pers untuk mengumumkan nominasi sejumlah penghargaan. Konferensi pers ini menghadirkan JĂ©rĂ´me Valcke (Sekjen FIFA), François Morinière (CEO Majalah France Football), Jean-Pierre Papin (mantan pemenang Ballon d’Or), dan Christian Karembeu (anggota Komite Sepakbola FIFA).
Dikutip dari situs resmi FIFA, untuk penghargaan pemain putra terbaik dunia, nominasinya adalah Andrés Iniesta, Lionel Messi dan Xavi. Sementara untuk pemain putri terbaik dunia, nominasinya adalah Fatmire Bajramaj (Jerman), Marta (Brasil) and Birgit Prinz (Jerman).
Untuk penghargaan pelatih tim putra terbaik dunia, nominasinya adalah Vicente del Bosque (timnas Spanyol), Pep Guardiola (Barcelona) dan José Mourinho (Inter Milan/Real Madrid). Sementara Maren Meinert (timnas putri Jerman U-20), Silvia Neid (timnas putri Jerman) dan Pia Sundhage (timnas putri AS) masuk nominasi pelatih terbaik di kategori putri.
Pemenang dari masing-masing kategori akan diumumkan dalam acara gala FIFA Ballon d’Or di Zurich, 10 Januari 2011. Dalam acara tersebut juga akan diumumkan 11 pemain yang masuk dalam FIFA FIFPro World XI dan pemenang penghargaan FIFA PuskĂ¡s Award untuk pencetak gol terbaik.
Senin, 06 Desember 2010
Quagliarella mantapkan langkah Juve
Dalam pertandingan yang di Stadion Angelo Massimimo, Senin (6/12/2010) dinihari WIB itu, tiga gol Juve dicetak oleh Simone Pepe dan Fabio Quagliarela (dua gol). Gol tunggal tuan rumah diceploskan Takayuki Morimoto.
Dengan kemenangan ini, maka Juve telah mengumpulkan 27 angka dari 15 pertandingan dan duduk di peringkat tiga Seri A. Bianconeri defisit tiga angka dari Lazio di posisi kedua dan enam dari AC Milan yang ada di puncak
Jalan pertandingan
Di menit-menit awal pertandingan, Juventus nyaris saja dirugikan oleh tindakan sembrono Fredrik Sorensen menjatuhkan Morimoto di kotak penalti. Meski pemain Catania mengklaim penalti, wasit tidak mengacuhkannya.
Juventus malah membuka rekening golnya saat laga berusia 35 menit. Dari umpan silang Vincenzo Iaquinta dari sisi kanan, bola disambar tendangan voli Pepe dan gol. Catania 0, Juve 1.
Namun Juve cuma dua menit menikmati keunggulan itu. Akibat kesalahan Fabio Grosso, bola jatuh di kaki Morimoto yang berdiri di dalam kotak penalti Juve. Dengan sekali sepak, Morimoto pun menjebol gawang Juve. Skor berubah jadi 1-1.
Pada menit 43, Juve sebenarnya berhasil memasukkan bola lagi ke gawang Catania saat tendangan Quagliarella menyambut umpan silang Milos Krasic mengenai mistar Catania dan memantul ke bawah. Meski di tayang ulang televisi terlihat bola telah melewati garis gawang, gol tidak disahkan wasit.
Namun Quagliarella tidak perlu memendam kecewa terlalu lama karena semenit kemudian, ia mencetak gol dengan sepakan terarah dari dalam kotak penalti meneruskan umpan Iaquinta. Juve mengembalikan keunggulannya, 2-1.
Juventus memantapkan kemenangannya jadi 3-1 berkat gol kedua Quagliarella di menit 58. Merebut bola dari kaki Marco Biagianti, tendangan jarak jauh Quagliarella sukses menaklukkan kiper Mariano Andujar buat kali ketiga.
Hingga waktu normal usai, tidak ada gol tambahan yang berhasil disarangkan oleh kedua tim. Kemenangan 3-1 Juventus pun terjaga sampai akhir.
Susunan pemain
Catania: Andujar; Potenza, Silvestre, Terlizzi, Alvarez; Biagianti, Ledesma, Gomez (Ricchiuti 71); Morimoto (Antenucci 68), Martinho (Carboni 88); Maxi Lopez
Juventus: Storari; Sorensen, Bonucci, Chiellini, Grosso; Krasic, Felipe Melo, Aquilani (Sissoko 56), Pepe (Salihamidzic 82); Quagliarella (Del Piero 80), Iaquinta
Tekuk Sevilla, Villarreal terus buntuti Barca & Madrid
Bermain di hadapan para pendukungnya sendiri di Stadion El Madrigal, Senin (6/12/2010) dinihari WIB, gol semata wayang Villarreal dilesakkan strikernya yang berasal dari Brasil, Nilmar.
Kemenangan ini membuat Villarreal mengoleksi 30 angka dari 14 pertandingan dan duduk di posisi ketiga di bawah Barcelona dan Real Madrid. Sementara, dengan nilai 20, Sevilla tertahan di posisi 11.
Jalannya pertandingan
Villarreal mengancam gawang Sevilla di menit ketujuh. Menyambut umpan tendangan sudut Cani, Gonzalo Rodriguez menanduk bola tetapi kiper Sevilla Andres Palop mudah menjinakannya.
Pendukung tuan rumah dibaut bersorak saat laga berusia setengah jam. Umpan terobosan Giuseppe Rossi diselesaikan Nilmar dengan tendangan terarah dari sisi kanan ke tiang jauh Palop. 1-0 Villarreal.
Tertinggal satu gol, Sevilla sangat bernafsu membalas di babak kedua. Sebuah tandukan Frederic Kanoute dari depan mulut gawang menyambut umpan Mouhamadou Dabo ditahan kiper Villarreal, Diego Lopez.
Menit 82, Sevilla sudah sangat dekat dengan gol balasan. Umpan silang Luca Cigarini diteruskan Kanoute dengan kepala ke Fernando Navarro yang menendang, tetapi bola ditepis Lopez menjadi tendangan pojok.
Kans terakhir Sevilla terlahir di menit pamungkas laga. Kali ini, sepakan jarak jauh Alejandro Alfaro dari jarak 20-an meter masih bisa dijinakkan oleh Lopez. Hingga laga usai, tidak ada gol tambahan lagi.
Susunan pemain
Villarreal: Diego Lopez, Musacchio, Gonzalo, Catala, Lopez, Bruno, Senna, Cazorla (Borja 67), Cani (Capdevilla 82); Rossi (Ruben 85), Nilmar
Sevilla: Palop; Alexis, Caceres, Navarro, Dabo, Romaric (Negredo 55), Cigarini; Zokora (Alfaro 86), Perotti, Da Silva (Capel 55), Kanoute
Hajar Nurnberg, Dortmunt perlebar jarak
Donasi tiga angka ini membuat Dortmund makin kokoh di puncak klasemen dengan 40 angka unggul 10 poin dari Mainz yang berada di peringkat kedua. Dortmund pun dipastikan akan menjadi juara musim dingin.
Turun tanpa mesin gol Lucas Barrios tidak mempengaruhi ketajaman Dortmund. Pemain bertahan Mats Hummels membuka keunggulan Dortmund pada saat laga berjalan 23 menit usai meneruskan umpan Nuri Sahin.
Dortmund menggandakan keunggulannya saat laga tersisa dua menit lagi melalui Robert Lewandowski yang menggantikan posisi Barrios.
Sementara itu posisi Mainz justru kini terancam oleh Bayer Leverkusen yang menang tipis 3-2 atas Koln. Kini Leverkusen cuma terpaut satu poin dari Mainz.
Penyerang Patrick Helmes membuka keunggulan Leverkusen di menit 21. Tapi enam menit kemudian pemain asal Brasil Geromel mampu menyamakan kedudukan.
Di awal babak kedua, Leverkusen menjauh dengan berhasil melesakkan dua gol lewat Tranquillo Barnetta dan Stefan Reinartz. Koln cuma mampu membalas sekali melalui Martin Lanig di menit 65.
Sunderland menang, Newcastle keok
Pada pertandingan di Stadium of Lights yang tuntas Senin (6/12/2010) dinihari WIB, Sunderland memetik kemenangan dengan skor 1-0. Jordan Henderson menjadi penentu didapatnya tiga poin tuan rumah lewat gol yang dia buat di menit 34.
Kemenangan tersebut mengantar anak didik Steve Bruce naik ke posisi tujuh klasemen dengan total sudah mengumpulkan 23 poin. Sementara West Ham United kian terpuruk di zona degradasi dengan baru mengoleksi 12 angka.
Pada laga lain yang dilangsungkan di The Hawthorns, Newcastle United gagal pulang membawa poin usai ditundukkan West Bromwich Albio dengan skor 3-1. Hasil ini menjadi sebuah langkah mundur buat The Magpies mengingat pekan lalu mereka bisa mencuri satu angka dari lawatan ke Chelsea.
Tuan rumah membuka keunggulan melalui Somen Tchoyi saat laga masuk menit 32. Dua gol yang dilesakkan Peter Odemwingie masing-masing di menit 71 dan 89 membuat Westbrom sempat memimpin 3-0.
Tim tamu baru bisa mencetak gol yang memperkecil ketinggalan di menit terakhir laga. Di menit 90 Peter Lovenkrands mengubah kedudukan menjadi 3-1.
Kalah 1-3 membuat The Toon Army turun satu anak tangga ke posisi 11 dengan koleksi poin berjumlah 19. Sementara Westbrom naik ke urutan delapan setelah mengoleksi 22 angka.
‘Debut’, Mutu menangkan Fiorentina
Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Artemio Franchi, Minggu (5/12/2010) malam WIB, Fiorentina memetik kemenangan 1-0. Ini merupakan kemenangan pertama La Viola dalam tiga laga terakhir, setelah di dua laga sebelumnya tumbang atas AC Milan dan bermain imbang kontra Juventus.
Di depan pendukungnya sendiri, Fiorentina harus bersabar untuk bisa menjebol gawang tamunya. Gol semata wayang yang dilesakkan Mutu dalam laga tersebut baru tercipta di babak kedua, tepatnya di menit 52.
Mutu mencetak gol pertamanya sejak dia dijatuhi larangan bertanding pada Januari lalu saat dia berhasil menyambar bola tendangan bebas yang dilepaskan D’Agostino.
Kemenangan membuat Fiorentina naik dua anak tangga ke posisi 12 klasemen dengan poin dikumpulkan 19 poin. Mereka hanya tertinggal satu angka atas Udinese yang tepat berada di atasnya.
Sementara itu pada pertandingan lain yang dilangsungkan di Stadion Luigi Ferraris, Sampdoria berhasil menggulung Bari dengan kemenangan telak 3-0.
Sebuah eksekusi penalti Giampaolo Pazzini di menit 17 membuka keunggulan tuan rumah. Dua gol kemenangan Il Samp lainnya datang dari nama yang sama, Stefano Guberti di menit 56 dan 61.
Dengan 23 poin yang dikumpulkan berkat kemenangan tersebut, skuad besutan Domenico Di Carlo terdongkrak dua posisi ke urutan tujuh klasemen. Hanya perbedaan selisih gol yang membuat Sampdoria harus berada lebih rendah dibanding Inter Milan.
Susunan Pemain
Fiorentina: Boruc; De Silvestri, Gamberini, Camporese, Pasqual (Piccini 79); Donadel, D’Agostino (Zanetti 73); Santana, Ljajic (Bolatti 88), Vargas; Mutu
Cagliari: Agazzi; Laner (Ariaudo 46), Canini, Astori, Agostini; Biondini, Conti, Nainggolan; Cossu (Ragatzu 84); Matri, Nenè (Lazzari 60)
Sampdoria: Curci; Cacciatore, Gastaldello, Volta, Ziegler; Koman (Mannini 69), Palombo, Tissone; Guberti (Accardi 77); Pazzini, Marilungo (Pozzi 71)
Bari: Gillet; A Masiello, Belmonte, Rossi, Galasso; D’Alessandro (Almiron 53), Donati, Gazzi, Pulzetti; Rana (Alvarez 53), Rivas (Caputo 64)
Hadapi Indonesia, Thailand ubah formasi
Sebagai tim yang tiga kali pernah menjuarai event terbesar di Asia Tenggara ini, penampilan Thailand jauh dari sempurna. Mereka hanya mampu mengantongi dua poin setelah meraih hasil seri pada dua laga yang dilakoninya.
Hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Laos di laga perdana, Nataporn Phanrit dkk kembali gagal memetik poin penuh setelah hanya mampu bermain imbang dengan skor kacamata melawan Malaysia Sabtu malam. Karena itu, Thailand wajib menang untuk mendapatkan tiket terakhir semifinal. Jika tidak, maka Laos atau Malaysia yang akan menemani Indonesia ke semifinal.
“Indonesia tim yang bagus. Maka, saya akan melakukan sedikit perubahan dalam formasi tim,” ungkap Robson usai memimpin latihan tim di lapangan C, Minggu (5/12/2010). “Pertandingan nanti memang penting sehingga kami harus menang. Saya optimistis akan hal itu,” lanjutnya.
Dalam sesi latihan tadi, Robson terlihat berusaha memperbaiki buruknya penyelesaian akhir anak asuhnya. Sebab, persoalan inilah yang membuat Thailand sebelumnya hanya mampu bermain imbang melawan Malaysia meskipun banyak peluang mencetak gol sepanjang pertandingan.
Langganan:
Postingan (Atom)